Masa ini adalah periode ketika sistem pemerintahan berbentuk kerajaan mulai berdiri dan berkembang di berbagai wilayah, didorong oleh masuknya pengaruh kebudayaan dan agama dari India. Periode ini membentang dari sekitar abad ke-4 Masehi hingga masuknya Islam pada sekitar abad ke-13 Masehi.

Berikut adalah sub-bab utama yang akan dibahas dalam bab ini:

1. Proses Masuk dan Berkembangnya Pengaruh Hindu-Buddha di Nusantara

• Teori-teori masuknya pengaruh India (Teori Brahmana, Ksatria, Waisya, Sudra, dan Arus Balik).
• Pengaruh di berbagai aspek kehidupan (pemerintahan, sosial, budaya, dan teknologi).

2. Kerajaan Hindu-Buddha Tertua dan Awal Perkembangan

• Kerajaan Kutai (Hindu, abad ke-4 Masehi, Kalimantan Timur)
  • Prasasti Yupa sebagai bukti tertulis pertama.
  • Sistem pemerintahan awal.
• Kerajaan Tarumanegara (Hindu, abad ke-5 Masehi, Jawa Barat)
  • Prasasti-prasasti peninggalan Raja Purnawarman.

3. Perkembangan Kerajaan Maritim dan Kemaritiman

• Kerajaan Sriwijaya (Buddha, Sumatera)
  • Pusat perdagangan dan pendidikan agama Buddha terbesar di Asia Tenggara.
  • Kekuatan maritim dan peranannya di Selat Malaka.

4. Kerajaan-Kerajaan di Pulau Jawa

• Kerajaan Mataram Kuno (Hindu-Buddha, Jawa Tengah)
  • Dinasti Sanjaya (Hindu) dan Dinasti Syailendra (Buddha).
  • Peninggalan monumental: Candi Borobudur (Buddha) dan Candi Prambanan (Hindu).
• Kerajaan Singasari (Hindu, Jawa Timur)
  • Kisah Raja Kertanegara dan ekspedisi Pamalayu.
• Kerajaan Majapahit (Hindu, Jawa Timur)
  • Masa keemasan di bawah Hayam Wuruk dan Mahapatih Gajah Mada (Sumpah Palapa).
  • Wilayah kekuasaan yang luas (Nusantara).

5. Peninggalan Kebudayaan Masa Klasik

• Arsitektur (Candi dan Stupa).
• Sastra (Kitab-kitab kuno seperti Negarakertagama).
• Sistem Kepercayaan dan Sinkretisme.