1. Persamaan Linear Satu Variabel (PLSV) ⚖️
PLSV adalah masalah keseimbangan di mana nilai di satu sisi harus persis sama dengan nilai di sisi lain. Solusinya selalu berupa satu nilai tunggal.
A. Konsep Inti: Keseimbangan
Bayangkan sebuah timbangan dacing
Getty Images
. Tanda = (sama dengan) adalah titik tengah timbangan. Apa pun yang Anda lakukan pada satu sisi timbangan, Anda harus melakukannya juga pada sisi yang lain agar timbangan tetap seimbang.
| Elemen | Keterangan | Contoh pada 2x+4=10 |
| Variabel (x) | Nilai yang dicari. | x |
| Koefisien (a) | Pengali variabel. | 2 |
| Konstanta (b,c) | Bilangan tetap. | 4 dan 10 |
Ekspor ke Spreadsheet
B. Langkah Penyelesaian (Mengisolasi x)
Tujuan: Pindahkan semua konstanta ke satu sisi (ruas kanan) dan sisakan variabel (x) di sisi lain (ruas kiri).
Contoh: Selesaikan 5x−8=17.
- Hapus Konstanta Penambah/Pengurang:5x−8+85x==17+825(Tambah 8 di kedua ruas)
- Hapus Koefisien (Pembagi/Pengali):55xx==5255(Bagi kedua ruas dengan 5)
Solusi: x=5. Hanya nilai 5 yang membuat persamaan ini benar.
2. Pertidaksamaan Linear Satu Variabel (PtLSV) 🚧
PtLSV adalah masalah ketidakseimbangan atau perbandingan. Solusinya selalu berupa rentang nilai atau interval, bukan nilai tunggal.
A. Konsep Inti: Perbandingan
PtLSV menggunakan tanda:
- < (Lebih kecil dari)
- > (Lebih besar dari)
- ≤ (Lebih kecil dari atau sama dengan)
- ≥ (Lebih besar dari atau sama dengan)
B. Aturan Emas Penyelesaian (Pembalikan Tanda)
Semua langkah penyelesaian sama dengan PLSV, KECUALI aturan paling penting ini:
Jika Anda mengalikan atau membagi kedua ruas PtLSV dengan bilangan NEGATIF, Anda HARUS membalik arah tanda pertidaksamaan.
Contoh Kritis: Pembalikan Tanda
Selesaikan −2x+5≥15.
- Pindahkan Konstanta Penambah/Pengurang:−2x+5−5−2x≥≥15−510(Kurangi 5 dari kedua ruas)
- Hapus Koefisien Negatif (Wajib Balik Tanda):−2−2xx≤≤−210−5(Bagi dengan −2. Tanda ≥ dibalik menjadi ≤!)
Solusi: x≤−5. Semua bilangan yang kurang dari atau sama dengan −5 adalah solusi.
3. Representasi Solusi (Garis Bilangan) 🗺️
Karena solusi PtLSV adalah rentang, representasi grafisnya pada garis bilangan sangat penting.
A. Simbol pada Batas
| Tanda Pertidaksamaan | Titik pada Garis Bilangan | Batas Solusi |
| < atau > | Lingkaran Kosong (∘) | Batas TIDAK termasuk dalam solusi (nilai tepat di batas tidak memenuhi). |
| ≤ atau ≥ | Lingkaran Penuh (∙) | Batas TERMASUK dalam solusi (nilai tepat di batas memenuhi). |
Ekspor ke Spreadsheet
B. Contoh Garis Bilangan
Contoh 1: x>3
- Gunakan ∘ pada 3 (karena 3 tidak termasuk).
- Arsir ke kanan (menuju nilai yang lebih besar).
Contoh 2: x≤−5 (Menggunakan hasil dari bagian 2)
- Gunakan ∙ pada −5 (karena −5 termasuk).
- Arsir ke kiri (menuju nilai yang lebih kecil).
C. Notasi Interval
Solusi PtLSV juga dapat ditulis dalam notasi interval:
| Pertidaksamaan | Notasi Interval |
| x>3 | (3,∞) |
| x≤−5 | (−∞,−5] |
| Catatan: Tanda kurung siku [ ] menunjukkan batas termasuk (sama dengan), dan kurung biasa ( ) menunjukkan batas tidak termasuk (tidak ada sama dengan). ∞ selalu menggunakan kurung biasa. |
Ekspor ke Spreadsheet

Leave a Reply